PT. Freeport Indonesia merupakan anak perusahaan dari
dari PT. FCX yang berkantor di Amerika Serikat. PT. Freeport Indonesia bergerak
dalam bidang eksplorasi tambang.Perusahaan ini berlokasi di Kabupaten Mimika,
Papua. Wilayah operasi PT. Freeport Indonesia terbentang dari Portside yang
terletak di bibir pantai Mimika hingga ke utara sampai dengan tambang Grasberg
yang memiliki panjang wilayah operasi kurang lebih 90 Mil. Perusahaan tambang
ini memiliki produksi utama yaitu Tembaga dan Emas.
Perusahaan ini
memiliki 2 jenis areal pertambangan yaitu openpit
dan closepit. Tambang openpit ini disebut tambang Grasberg
yang memiliki ketinggian + 4500 DPL. Sedangkan untuk tambang closepit disebut dengan tambang Underground
yang terletak di bawah tanah dengan ketinggian + 4000 DPL.
Kondisi tambang Underground yang terletak di bawah
tanah memerlukan system ventilasi yang cukup sebagai pertukaran udara di dalam
tambang. Udara yang bersih di dalam tambang akan berpengaruh pada proses
produksi karena menyangkut kesehatan dan keselamatan kerja dari karyawan. Udara
kotor/debu yang dihasilkan dari proses peledakan(blasting) menambah kondisi udara yang buruk dalam ruangan bawah
tanah ini. Dari kondisi tersebut perusahaan ini menempatkan Ventilation Fan Machine dengan jumlah 12 buah sebagai sistem
ventilasinya. Ventilation Fan Machine tersebut
memiliki daya antara 725 kW s/d 4,1 MW.
Maintenance atau pemeliharaan merupakan salah satu bagian penting
dalam proses produksi dan operasi di perusahaan. Maintenance dalam hal pemeliharaan rutin dan skala kecil terhadap equipment-equipment harus dilakukan agar proses produksi dapat berjalan
dengan lancar. Ada beberapa metode
yang diterapkan dalam pemeliharaan di perusahaan ini yakni: Preventive Maintenance (PM), Predictive Maintenance (PdM), Corrective Maintenance (CM) . PdM
merupakan metode analisa kerusakan berdasarkan kondisi mesin. PdM sendiri
terdiri dari beberapa teknik yakni analisa vibrasi, emisi akustik, kondisi oli,
temeperatur/suhu dll.
Ventilation
Fan Machine adalah salah satu komponen utama operasi yang
harus senantiasa dijaga operasinya. Kesalahan kecil pada komponen ini akan
menimbulkan efek yang dapat mengakibatkan terhambatnya pertukaran udara yang
ada di ruang bawah tanah . Untuk menghindari hal tersebut dilakukanlah PdM pada
Ventilation Fan Machine khususnya
dengan metode Analisa Vibrasi dengan Fast
Fourier Transform (FFT).Sensor Accelerometer untuk PdM di PTFI |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar